Dialek bahasa Jepun
Japanesik | |
---|---|
Taburan geografi: | Jepun |
Klasifikasi bahasa: | Jepun
|
Pembahagian: | |
Glottolog: | japa1256 (Japanesic)[1] nucl1643[2] |
Peta dialek Jepun (utara garis kelabu besar) |
Dialek bahasa Jepun (方言 , hōgen) ialah variasi bahasa Jepun yang berbeza-beza menurut pemakai dan daerahnya di Jepun. Bahasa Jepun yang menjadi lingua franca di Jepun disebut hyōjungo (標準語 (bahasa Jepun piawai) atau kyōtsūgo (共通語 (bahasa umum) yang awalnya didasarkan pada dialek Tokyo. Dalam bahasa Jepun, dialek disebut -ben (弁 ), sehingga dikenali sebutan Osaka-ben (大阪弁 ) (dialek Osaka), Nagoya-ben 名古屋弁 (dialek Nagoya), dan sebagainya. Selain disebut Kyoto-ben, dialek Kyoto secara khusus disebut Kyo-kotoba (京言葉 )
Berbeza dari bahasa Jepun piawai, dialek-dialek bahasa Jepun menggunakan perbendaharaan kata, ekspresi, aksen, dan intonasi yang khas daerah tersebut. Di antara kosakata khas daerah misalnya: menkoi (めんこい ) untuk cantik (untuk sesuatu yang kecil) dalam dialek-dialek Jepun Timur, (おもろい:"omoroi") untuk comel dalam dialek Kansai,(ばってん:" batten") untuk tetapi dalam dialek-dialek Kyushu. Berbeza dari dialek Tokyo yang menjadi dasar bahasa Jepun piawai, dialek-dialek bahasa Jepun lainnya sering mendapat pandangan negatif, mulai dari "bahasa orang desa yang tidak berpendidikan", "medok", hingga "bahasa hancur". Ada pula dialek bahasa Jepun yang dinilai "kotor", sedangkan dialek lainnya dianggap "bernilai tinggi".
Bahasa yang dipakai orang Jepun di Prefektur Okinawa dan Kepulauan Amami (Prefektur Kagoshima) adalah bahasa Ryukyu yang termasuk rumpun bahasa Japonik seperti halnya bahasa Jepun. Walaupun begitu, bahasa Ryukyu sering disebut dialek Ryukyu kerana memang tiada perbezaan yang jelas antara bahasa dan dialek. UNESCO pada tahun 2009 memasukkan 8 bahasa di Jepun dalam senarai Atlas Bahasa-Bahasa Dunia Dalam Bahaya Punah.[3] Lima bahasa di antaranya digolongkan sebagai sangat terancam: bahasa Amami, bahasa Hachijō, bahasa Kunigami, bahasa Miyako, dan bahasa Okinawa. Dua bahasa lain, bahasa Yaeyama dan bahasa Yonaguni digolongkan ke dalam keadaan genting, sementara bahasa Ainu dalam status kritis.
Jepun Timur
[sunting | sunting sumber]Dialek Hokkaido
[sunting | sunting sumber]Penduduk Hokkaido sebahagian besar merupakan pendatang yang relatif baru dari berbagai daerah di Jepun. Dialek Hokkaido (Hokkaidō-ben) dipengaruhi secara jelas oleh dialek Tohoku (Tōhoku-ben) yang dipakai penduduk paling timur Pulau Honshu. Hal ini disebabkan letak geografi Hokkaido dan Tohoku yang berdekatan. Ciri khas dialek Hokkaido adalah perbezaan jender yang lebih sedikit dan banyaknya kosakata khas daerah. Kalimat dalam dialek Hokkaido diakhiri dengan kata dabesa (だべさ) dan bukan desu (です). Ada kecenderungan orang Hokkaido untuk bercakap cepat dan disingkat-singkat seperti sering ditemui dalam cara berbicara orang di daerah pedalaman di Jepun.
Dialek Tohoku
[sunting | sunting sumber]Dialek Tohoku dipakai orang yang tinggal di 6 prefektur di wilayah Tohoku yang merupakan daerah timur laut di Pulau Honshu. Dialek ini dapat berbeza jauh dari bahasa Jepun piawai. Bila ada orang berbicara dalam dialek Tohoku di televisi, maka stesen televisyen akan menampilkan teks terjemahan dalam bahasa Jepun piawai.
Salah satu ciri khas dialek Tohoku yang sangat mencolok adalah tidak adanya perbezaan antara vokal tinggi "i" dan "u" sehingga kata-kata seperti sushi, susu (jelaga), dan shishi (singa) diucapkan seperti sebuah homofon (kata-kata tersebut diucapkan dengan perbezaan yang jelas dalam dialek-dialek bahasa Jepun yang lain). Dialek Tohoku tidak mengenal perbezaan yang jelas atau sedikitnya perbezaan dalam pengucapan antara shi dan su, antara chi dan tsu, serta dakuon ji (じ/ぢ) dan zu (ず/づ). Bunyi-bunyi chi (ぢ), zu (づ), ji (じ), dan zu (ず) semua diucapkan seperti [dzü]. Oleh kerana itu, dialek Tohoku sering disebut Zūzū-ben (ズーズー弁 , dialek Zūzū).
Pembahagian dialek Tohoku menurut lokasi geografi:
- Tohoku Utara
- Dialek Tsugaru di Prefektur Aomori (Barat)
- Dialek Nambu (Prefektur Aomori sebelah timur dan ujung utara Prefektur Iwate)
- Dialek Shimokita (Prefektur Aomori timur laut, sekitar Semenanjung Shimokita)
- Dialek Iwate (Prefektur Iwate sebelah utara)
- Dialek Morioka (sekitar bandar Morioka, Prefektur Iwate)
- Dialek Akita (Prefektur Akita)
- Dialek Shōnai (Prefektur Yamagata barat laut, sekitar bekas Domain Shonai)
- Tohoku Selatan
- Dialek Sendai (Prefektur Miyagi)
- Dialek Iwate (selatan Prefektur Iwate)
- Dialek Kesen (tenggara Prefektur Iwate)
- Dialek Yamagata atau dialek Murayama (bahagian tengah Prefektur Yamagata)
- Dialek Yonezawa atau dialek Okitama (bahagian selatan Prefektur Yamagata)
- Dialek Mogami atau dialek Shinjo (timur laut Prefektur Yamagata)
- Dialek Fukushima (Prefektur Fukushima bahagian tengah)
- Dialek Aizu (bahagian barat Prefektur Fukushima).
Dialek Kanto
[sunting | sunting sumber]Ciri khas dialek Kanto yang mengakhiri kalimat dengan "-be" (~べ) dan "-nbe" (~んべ) juga dimiliki oleh dialek Tohoku. Dialek Kanto Timur terutama mirip dengan dialek Tohoku. Dialek-dialek lokal Kanto di Tokyo dan daerah pinggirannya menghilang secara perlahan-lahan kerana bahasa Jepun piawai lebih dahulu dikenali secara luas di Kanto dibandingkan daerah-daerah lain di Jepun.
Jenis-jenis dialek Kanto menurut letak geografi:
- Kanto Barat
- Dialek Tokyo (Tokyo)
- Dialek Yamanote (dialek kelas atas zaman dahulu)
- Dialek Shitamachi atau dialek Edo (dialek kelas pekerja zaman dahulu)
- Dialek Tama (Tokyo Barat)
- Dialek Saitama (Prefektur Saitama)
- Dialek Chichibu (Prefektur Saitama, sekitar Chichibu)
- Dialek Gunma atau dialek Jōshū (Prefektur Gunma)
- Dialek Kanagawa (Prefektur Kanagawa)
- Dialek Bōshū (selatan Prefektur Chiba)
- Dialek Tokyo (Tokyo)
- Kanto Timur
- Dialek Ibaraki (Prefektur Ibaraki)
- Dialek Tochigi (Prefektur Tochigi)
- Dialek Chiba (Prefektur Chiba).
Dialek Tōkai-Tōsan
[sunting | sunting sumber]Dialek Tōkai-Tōsan (東海東山方言 ) atau dialek Chūbu adalah dialek yang dipakai orang di Wilayah Shizuoka, Wilayah Yamanashi (kawasan Kuninaka), Wilayah Aichi, Wilayah Gifu, Wilayah Nagano, dan Wilayah Niigata (kecuali kawasan Agakita dan Pulau Sado). Dialek ini banyak dipengaruhi dialek Kansai dan dialek Kanto Barat.
Dialek Tōkai-Tōsan dibagi menjadi tiga kelompok: Nagano-Yamanashi-Shizuoka, Echigo, dan Gifu-Aichi.
Nagano-Yamanashi-Shizuoka
[sunting | sunting sumber]- Dialek Nagano atau dialek Shinshū (Prefektur Nagano)
- Dialek Okushin (kawasan ujung utara)
- Dialek Hokushin (kawasan utara)
- Dialek Tōshin (kawasan timur)
- Dialek Chūshin (kawasan tengah)
- Dialek Nanshin (kawasan selatan)
- Dialek Izu (timur Prefektur Shizuoka sekitar Semenanjung Izu)
- Dialek Shizuoka (Prefektur Shizuoka bahagian tengah)
- Dialek Enshū (Prefektur Shizuoka bahagian barat)
- Dialek Yamanashi (Prefektur Yamanashi)
Echigo
[sunting | sunting sumber]- Dialek Niigata (sekitar bandar Niigata)
- Dialek Nagaoka (Prefektur Niigata bahagian tengah)
- Dialek Jōetsu (Prefektur Niigata bahagian barat)
- Dialek Uonuma (Prefektur Niigata bahagian selatan)
Gifu-Aichi
[sunting | sunting sumber]- Dialek Mino (Prefektur Gifu bahagian selatan)
- Dialek Hida (Prefektur Gifu bahagian utara)
- Dialek Owari (Prefektur Aichi bahagian barat)
- Dialek Chita (sepanjang Semenanjung Chita)
- Dialek Nagoya (sekitar bandar Nagoya)
- Dialek Mikawa (Prefektur Aichi bahagian timur)
- Mikawa Barat
- Mikawa Timur
Jepun Barat
[sunting | sunting sumber]Dialek-dialek di Jepun bahagian barat (kecuali Kyushu) memiliki perbezaan mencolok dari bahasa Jepun piawai. Di antara ciri khas dialek Jepun Barat adalah penggunaan kata oru (おる) untuk iru (いる, ada) serta pemakaian kopula ja (じゃ) atau ya (や) dan bukan da (だ). Akhiran bentuk negasi adalah -n (~ん) seperti dalam wakaran (わからん, tidak tahu), dan bukan -nai (~ない) seperti dalam wakaranai (わからない). Ciri-ciri khas tersebut sebahagian berasal dari bahasa Jepun Kuno.
Dialek Hokuriku
[sunting | sunting sumber]Jenis-jenis dialek Hokuriku:
- Dialek Kaga (Prefektur Ishikawa bahagian selatan yang dahulu disebut Provinsi Kaga)
- Dialek Kanazawa (sekitar bandar Kanazawa)
- Dialek Noto (wilayah utara Prefektur Ishikawa yang dahulu disebut Provinsi Noto)
- Dialek Toyama atau dialek Etchū (Prefektur Toyama)
- Dialek Fukui (Prefektur Fukui bahagian utara)
- Dialek Sado (Pulau Sado)
Dialek Kansai
[sunting | sunting sumber]Dialek Kansai adalah dialek yang dituturkan orang yang tinggal di wilayah Kansai. Dialek ini memiliki sejumlah perbezaan menurut daerahnya:
- Dialek Kyoto (Prefektur Kyoto bahagian selatan, terutama dituturkan oleh penduduk Kyoto)
- Dialek Gosho (dialek penduduk Kyoto Gosho zaman dahulu)
- Dialek Muromachi (dialek pedagang zaman dahulu yang tinggal di pusat bandar Kyoto)
- Dialek Gion (dialek geiko di Gion)
- Dialek Osaka (Prefektur Osaka)
- Dialek Semba (dialek pedagang zaman dahulu yang tinggal di tengah bandar Osaka)
- Dialek Kawachi (Prefektur Osaka bahagian timur)
- Dialek Senshū (Prefektur Osaka bahagian selatan)
- Dialek Kobe (bandar Kobe)
- Dialek Nara atau dialek Yamato (Prefektur Nara)
- Dialek Okuyoshino atau Dialek Totsukawa (Prefektur Nara bahagian paling selatan)
- Dialek Tamba (Prefektur Kyoto bahagian tengah, dan selatan Prefektur Hyogo)
- Dialek Maizuru (bandar Maizuru, Prefektur Kyoto)
- Dialek Banshū (Prefektur Hyogo Barat Daya)
- Dialek Shiga atau dialek Ōmi (Prefektur Shiga)
- Dialek Wakayama atau dialek Kishū (Prefektur Wakayama dan Prefektur Mie bahagian selatan)
- Dialek Mie (Prefektur Mie)
- Dialek Ise (Prefektur Mie bahagian tengah)
- Dialek Shima (Prefektur Mie bahagian timur)
- Dialek Iga (Prefektur Mie bahagian barat)
- Dialek Wakasa (Prefektur Fukui bahagian selatan)
Dialek Chūgoku
[sunting | sunting sumber]Dialek Chūgoku dituturkan orang di Prefektur Okayama, Prefektur Hiroshima, Prefektur Yamaguchi, Prefektur Shimane bahagian barat, Prefektur Tottori bahagian tengah-timur, Prefektur Hyogo bahagian utara, dan Prefektur Kyoto barat laut. Dialek Chūgoku pada dasarnya memakai aksen Tokyo.
Berbagai macam dialek yang ada di wilayah Chūgoku:
- Dialek Hiroshima (Prefektur Hiroshima bahagian barat)
- Dialek Bingo (Prefektur Hiroshima bahagian timur)
- Dialek Okayama (Prefektur Okayama)
- Dialek Yamaguchi (Prefektur Yamaguchi)
- Dialek Iwami (Prefektur Shimane bahagian barat)
- Dialek Tottori (Prefektur Tottori bahagian timur)
- Dialek Tajima (Prefektur Hyogo sebelah utara)
- Dialek Tango (ujung utara Prefektur Kyoto)
Dialek Hiroshima menggunakan kopula ja (じゃ) dan bukan da (だ). Kalimat yang berakhiran dengan ne (ね) diganti dengan no (の). Seperti halnya dialek-dialek Kyushu, ken (けん) dipakai sebagai pengganti kara (から). Kalimat diakhiri dengan kata jakenno (じゃけんの) dan bukan da, walaupun makna harfiah jaken (じゃけん) sebenarnya adalah dakara (だから, maka, oleh sebab itu).
Dialek Yamaguchi menggunakan lebih banyak yōon dan diftong dibandingkan dialek lainnya di Jepun. Konsonan ch sangat sering digunakan, akhiran -choru (~ちょる) sering dipakai untuk menggantikan bahasa Jepun piawai -te iru (~ている), serta -cha (~ちゃ) dipakai untuk menggantikan da (だ) dalam bahasa Jepun piawai.
Dialek Shikoku
[sunting | sunting sumber]Dialek Shokoku dituturkan orang di Shikoku (Prefektur Kagawa, Prefektur Tokushima, Prefektur Ehime, dan Prefektur Kochi). Dari segi tata bahasa dan kosa kata, dialek ini dipengaruhi dialek Kansai, dialek Chūgoku, dan dialek Kyushu.
Jenis-jenis dialek Shikoku:
- Dialek Tokushima atau dialek Awa
- Dialek Kagawa atau dialek Sanuki
- Dialek Iyo (Prefektur Ehime)
- Dialek Kōchi atau dialek Tosa
- Dialek Hata di Hata (ujung paling barat Prefektur Kochi).
Dialek Umpaku
[sunting | sunting sumber]Umpaku merujuk kepada wilayah bekas Provinsi Izumo (un dari karakter 雲 dalam Izumo no Kuni, 出雲国) dan wilayah bekas Provinsi Hōki (haku dari karakter 伯 dalam Hōki no Kuni, 伯耆国). Dialek-dialek Umpaku dituturkan orang di bahagian timur Prefektur Shimane, bahagian barat Prefektur Tottori.
Dialek Umpaku dibagi menjadi:
- Dialek Izumo (bahagian timur Prefektur Shimane)
- Dialek Yonago (bahagian barat Prefektur Tottori).
Di antara kosakata dari dialek Izumo dikenali luas di Jepun adalah kata dan dan (だんだん) yang bermakna terima kasih. Dialek Izumo menggantikan sukoshi (すこし, sedikit) dengan chonboshi (ちょんぼし), dan banjimashite (晩じまして) sebagai ucapan selamat petang (satu jam sebelum dan sesudah matahari terbenam).[4]
Kyushu
[sunting | sunting sumber]Dialek Kyushu dituturkan orang yang tinggal di Kyushu. Dilihat dari segi perbendaharaan kosakata, dialek Satsugū (Prefektur Kagoshima) dan dialek Hichiku dipengaruhi dialek Kansai, namun aksen yang dipakai adalah aksen Tokyo yang disederhanakan atau disamarkan.
Dialek Hōnichi
[sunting | sunting sumber]Dialek Hōnichi dituturkan orang di wilayah Buzen (timur Prefektur Fukuoka dan Prefektur Oita sebelah utara), Bungo (Oita Selatan) dan Hyuga (Prefektur Miyazaki).
Dialek Hōnichi terdiri dari beberapa subdialek:
- Dialek Kitakyūshū
- Dialek Saigawa
- Dialek Chikuhō: dialek Tagawa, dialek Izuka
- Dialek Nakatsu
- Dialek Oita
- Dialek Hita
- Dialek Miyazaki.
Dialek Hichiku
[sunting | sunting sumber]Dialek Hichiku dituturkan orang di empat bekas provinsi Jepun yang disebut kawasan Hichiku: Hizen (Prefektur Saga dan Prefektur Nagasaki), Higo (Prefektur Kumamoto), Chikuzen (Prefektur Fukuoka), dan Chikugo (Fukuoka Selatan).
Dialek Hichiku terdiri dari sejumlah subdialek.
- Dialek Hakata (bandar Fukuoka)
- Dialek Chikugo (Prefektur Fukuoka bahagian selatan)
- Dialek Ōmuta
- Dialek Saga
- Dialek Nagasaki
- Dialek Sasebo
- Dialek Isahaya
- Dialek Shimabara
- Dialek Tsushima
- Dialek Kumamoto
Dialek Hakata dituturkan orang di daerah Hakata yang merupakan pusat bandar Fukuoka. Kata tanya yang dipakai dalam dialek Hakata adalah -to? (と?) sebagai pengganti -no (の?), misalnya kaeru to? (mahu pulang?) atau kaeriyō to? (帰りよーと?), dan bukan kaeru no? (帰るの?) seperti dalam bahasa Jepun piawai.
Dialek Tsushima adalah dialek yang dituturkan orang di Pulau Tsushima. Walaupun letak Tsushima berdekatan dengan Semenanjung Korea, dialek Tsushima tidak ada hubungannya dengan bahasa Korea selain sejumlah kosakata yang dipinjam dari bahasa Korea.
Dialek Tsushima | Bahasa Korea | Bahasa Jepun piawai | Maksud dalam bahasa Melayu |
---|---|---|---|
ヤンバンyanban | 양반(兩班)yangban | 金持ちkanemochi | orang kaya(yangban adalah kelas elit di Korea) |
チング, チングィchingu, chingui | 친구(親旧)chingu | 友達tomodachi | teman |
トーマンカッタtōmankatta | 도망(逃亡)갔다domang gatta | 夜逃げyonige | Melarikan diri pada malam hari (atau hilang meninggalkan hutang)(domang gatta dalam bahasa Korea bermakna melarikan diri) |
ハンガチhangachi | 한가지hangaji | ひとつhitotsu | satu (untuk barang)(dalam bahasa Korea kata hangaji bermakna satu jenis) |
チョコマンchokoman | 조그만jogeuman | 小さいchiisai | kecil |
バッチbatchi | 바지baji | ズボンzubon | seluar |
Dialek Satsugū
[sunting | sunting sumber]Dialek Satsugū adalah dialek yang dituturkan orang di Prefektur Kagoshima. Istilah Satsugū merujuk kepada wilayah Provinsi Satsuma (Kagoshima Barat) dan Provinsi Osumi (Kagoshima Timur). Dialek Satsugū terdiri dari dialek Kagoshima dan dialek Morokata (hujung barat daya Prefektur Miyazaki).
Kepulauan Ryukyu
[sunting | sunting sumber]Bahasa Ryukyu sering disebut bahasa tersendiri dan bukan merupakan salah satu dialek bahasa Jepun.
- Bahasa-bahasa (dialek) Ryukyu Utara
- Bahasa-bahasa (dialek) Ryukyu Selatan
- Bahasa Jepun Okinawa (Uchinā Yamatoguchi)
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, penyunting (2017). "Japanesic". Glottolog 3.0. Jena, Germany: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, penyunting (2017). "Japanese". Glottolog 3.0. Jena, Germany: Max Planck Institute for the Science of Human History.
- ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger". UNESCO. Dicapai pada 2009-12-19.
- ^ "HBN No.38トランプゲームは「大貧民」?「大富豪」?". 全国方言WEB ほべりぐ JustSystems Corporation. Dicapai pada 2009-12-19.
Pautan luar
[sunting | sunting sumber]Wikimedia Commons mempunyai media berkaitan Dialek bahasa Jepun |
- (Inggeris) Pelajaran dialek Kansai di Institut Teknologi Massachusetts
- (Jepun) Pelajaran dialek Tohoku[pautan mati kekal]
- (Jepun) Pusat Penelitian Dialek Bahasa Jepun, Institut Nasional Bahasa Jepun[pautan mati kekal]
- (Jepun) Dialek Kyoto
- (Jepun) Pusat Penelitian Dialek Bahasa Jepun
- (Jepun) Asosiasi Promosi Dialek Kansai
- (Jepun) Kosakata Bahasa Ryukyu
- (Jepun) Bahasa-bahasa daerah di Jepun[pautan mati kekal]
- (Jepun) All Japan Dialects